Hati-Hati Tapering Tantrum Bisa Buat IHSG Ambles!
Ada beberapa faktor yang membuat IHSG mengalami penurunan pada hari kemarin, diantaranya turunnya atau terkikisnya Cadangan Devisa RI dari sebelumnya $138.8B menjadi $136.4B, turun US$ 2,4 miliar dibandingkan bulan sebelumnya.Respon market terkait penurunan tersebut sangat cepat. Namun, meskipun telah terjadi penurunan pada bulan Mei 2021, kami memproyeksikan bulan berikutnya akan terjadi kenaikan kembali pada cadangan devisa terkait karena adanya kenaikan neraca perdagangan serta volume perdagangan dan harga komoditas secara global yang dapat mendorong kenaikan dari cadangan devisa tersebut. Selain dari domestik, dari bursa US sentimen yang mempengaruhi pergerakan market yakni salah satunya terkait perkembangan stimulus infrastruktur yang diusulkan oleh Joe Biden, yang masih dalam tahap diskusi. Biden telah mengusulkan lebih dari $4 triliun dalam pengeluaran baru dan kredit pajak, setara dengan sekitar 18% dari PDB tahunan. Dari kebijakan stimulus tersebut tentu apabila benar disetujui maka akan menjadi salah satu katalis positif bagi beberapa saham -saham sektor industri disana dan mendorong kenaikan dari Bursa US juga yang mana nantinya regional dan Indonesia juga akan terkena dampak positifnya. Kemudian dari regional sendiri masih terkait dari adanya perkembangan kasus Covid-19 yang terjadi disejumlah negara, meksipun jika kita lihat untuk kurva di India itu cenderung sudah menurun, namun untuk beberapa negara asia lainnya seperti Malaysia itu saat ini cenderung meningkat. Bicara mengenai kenaikan kasus Covid-19 di Malaysia bahkan hingga terjadi lockdown tentu sedikit banyak akan berpengaruh juga terhadap harga komoditas CPO, yang mana seperti yang kita ketahui bahwa Malaysia itu kan salah satu negara produsen terbesar CPO juga, jadi ketika dari sisi supply nya terganggu (karena lockdown nasional) maka nantinya akan mempengaruhi juga terhadap harga CPO yang berpotensi akan terjadi kenaikan. Ada beberapa katalis yang perlu diperhatikan oleh para perlaku pasar untuk hari ini, diantaranya rilisnya data Indeks Kepercayaan Konsumen dari Indonesia yang di proyeksikan akan terjadi kenaikan juga, kemudian adanya rilis data inflasi dari China, lalu adanya rilis data terkait cadanagn minyak dari US.
PT. Erdikha Elit Sekuritas | Member of Indonesia Stock Exchange
Gedung Sucaco lt.3 Jalan Kebon Sirih kav.71
Jakarta Pusat 10340, Indonesia
Website : www.erdikha.com
