Phintas Daily Report 23 Mei 2023
View PDF
23 May 2023

Global Market Review


Pasar terus mencermarti perkembangan negosiasi mengenai debt ceiling antara Presiden AS, Joe Biden dengan House Speaker, Kevin McCarthy. Keduanya cukup optimis bahwa kesepakatan dapat tercapai sebelum potensi batas waktu debt ceiling tercapai di 1 Juni 2023. Merespon sentimen tersebut, Nasdaq menguat 0.5%, sebaliknya DJIA terkoreksi 0.42%, sementara S&P 500 flat di Senin (22/5).

Sejalan dengan Wall Street (22/5), indeks-indeks di Eropa juga ditutup beragam pada perdagangan Senin (22/5). Sebagai kawasan dengan ekonomi yang banyak berhubungan dengan AS, perkembangan negosiasi debt ceiling di AS turut menjadi sentimen utama yang diperhatikan pelaku pasar di Eropa. Dari data ekonomi, Euro Area consumer confidence (flash) beradai di level –17.4 di Mei 2023, lebih rendah dari perkiraan di –16.8 untuk periode tersebut. Hari ini (23/5) akan dirilis data indeks manufaktur dari Euro Area dan Jerman yang diperkirakan sedikit membaik di Mei 2023 dibanding bulan sebelumnya.

Meski sentimen masih relatif beragam, harga minyak mencatatkan rebound di Senin (22/5). Harga crude oil menguat 0.6% ke US$71.99/barel di Senin (22/5). Hal ini dipicu oleh ekspektasi peningkatan permintaan, khususnya dari AS yang tengah memperingati U.S. Memorial Day. 


Domestic Market Review 

IHSG berpotensi lanjutkan rebound dan uji resistance 6800-6810 di Selasa (23/5). Secara teknikal, potensi rebound didukung pola white marubozu dan golden cross pada indikator Stochastic RSI dan MACD. Meski demikian, selama belum ada volume yang solid untuk memvalidasi sinyal minor bullish reversal, tetap waspadai potensi pullback. Dari eksternal, pasar meyakini tercapainya kesepakatan terkait debt ceiling jelang pertemuan antara Presiden AS, Joe Biden dengan House Speaker. Kevin McCarthy di Senin (22/5) waktu setempat. U.S. Treasury Secretary, Janet Yellen kembali mengingatkan potensi unpaid bill, jika kesepakatan belum tercapai hingga batas waktu tercapainya debt ceiling di 1 Juni 2023. Masih dari eksternal, indeks-indeks PMI manufaktur Eropa, Jerman dan AS diperkirakan membaik di Mei 2023, meski belum mampu kembali ke area ekspansif (>50). Hal ini setidaknya mengembalikan optimisme peningkatan demand, terutama untuk produk komoditas. Top picks di Selasa (23/5) meliputi BMRI, BBNI, TLKM, ICBP, INDF, PGAS, CTRA dan PWON. 


Points of Interest

  • Nasdaq menguat 0.5%, sebaliknya DJIA terkoreksi 0.42%, sementara S&P 500 ditutup flat di Senin (22/5).
  • Pasar terus mencermarti perkembangan negosiasi mengenai debt ceiling antara Presiden AS, Joe Biden dengan House Speaker, Kevin McCarthy.
  • Keduanya cukup optimis bahwa kesepakatan dapat tercapai sebelum potensi batas waktu debt ceiling tercapai di 1 Juni 2023.
  • Indeks-indeks PMI manufaktur Eropa, Jerman dan AS diperkirakan membaik di Mei 2023.
  • Hal ini mengembalikan optimisme pemulihan demand komoditas.
  • Harga minyak mencatatkan rebound lebih dari 0.5% di Senin (22/5).
  • IHSG berpotensi lanjutkan rebound dan uji resistance 6800-6810 di Selasa (23/5).
  • Top Picks (23/5) : BMRI, BBNI, TLKM, ICBP, INDF, PGAS, CTRA dan PWON. 


PHINTRACO SEKURITAS

The East Tower 16th Floor

Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Kav. E3.2 No. 1

Mega Kuningan, Jakarta 12950

P.  +6221 2555 6111

F.  +6221 2555 6138

E.   at.research@phintracosekuritas.com   

W. www.phintracosekuritas.com | www.profits.co.id | www.taspro.co.id