Fundamental Analysis 18 Februari 2019
View PDF
20 Feb 2019

Sepanjang pekan ini, investor portofolio wait and see FOMC minutes dan rapat dewan gubernur (RDG). Pada perdagangan 18Feb, tekanan net capital outflow masih membayangi bursa saham domestik dan pada akhir pekan lalu MSCI index dan EIDO masing-masing melemah -0.14 dan 0.04%, IHSG kemungkinan masih cenderung bergerak variatif dengan supp-resist: 6,343 -6,436 dan saham-saham yang diperhatikan, seperti: BNLI, BRPT, PZZA, CPIN, dan EXCL.

Bursa saham di developed economies mayoritas kembali menguat. Dow menguat +1.74%, penguatan tertinggi dalam 12-hari, dan diikuti oleh penguatan pada S&P500 (+1.09%). Selain itu, FTSE100 menguat +0.55%, mengikuti penguatan 4-hari berturut-turut, dan diikuti oleh penguatan pada DAX (+1.89%). Investor portofolio tampak overconfidence seiring dengan uncertainty risk pada trade policy antara US-China menurun. Namun, risiko politik internal US meningkat seiring dengan Presiden US mengumumkan keadaan darurat nasional untuk membiayai pembangunan tembok di perbatasan US-Mexico.

Bursa saham domestik kembali melemah di tengah tekanan capital outflow terus berlanjut. Pada perdagangan 15Feb, investor portofolio asing kembali membukukan net sell IDR -286.76 miliar, menyusul net sell 5-hari berturut-turut, sementara IHSG melemah -0.48% ke 6,389, mengikuti pelemahan pada bursa saham di emerging market economies. Adapun, pelemahan pada IHSG tertekan oleh penurunan pada sektor: mining (-1.38%); property (-1.35%); dan basic industry (1.12%).


PT MNC Sekuritas
MNC Financial Center Lt. 14 – 16
Jl. Kebon Sirih No. 21 - 27, Jakarta Pusat 10340
Telp : (021) 2980 3111
Fax : (021) 3983 6899
Call Center : 1500 899