Early Bird 22 September 2020
View PDF
22 Sep 2020

IHSG diperkirakan akan melanjutkan kejatuhannya dalam perdagangan Selasa ini seiring pelemahan yang terjadi atas DJIA semalam sebesar -1.84% akibat sentimen penemuan dokumen The Financial Crimes Enforcement Network (FinCEN) Files, yang pada gilirannya merontokan saham perbankan serta jatuhnya EIDO -1.94% dan turunnya sebagian harga komoditas seperti: Oil -3.39%, Gold-1.99%, Nikel -2.04%, CPO -2.42% & Timah -0.44%. Harapan satu-satunya datang dari komoditas Coal dengan menunjukkan taringnya setelah harganya menguat sebesar +2.44% (fokus terhadap saham MBAP, ADRO, ITMG, PTBA, HRUM) ditengah pencapaian jumlah tertinggi kembali korban yang terjangkiti dan tewas akibat Corvid19, dimana dihari Senin ada penambahan sekitar +4,176 orang (naik +1.71%) terjangkit Corvid sehingga sejauh ini korban terjangkiti Corvid19 mencapai 248,852 orang dengan penambahan korban tewas dihari Senin sebanyak +124 orang (naik +1.30%) sehingga sejauh ini jumlah korban tewas sudah mencapai 9,677 orang, menuju 10,000 orang tewas dalam waktu dekat ini (Fatality Rate sebesar 3.89%)*. (Worldometers Info)

IHSG kami perkirakan bergerak pada 4,952 - 5,035 adapun saham-saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah BSDE AALI TBIG MAPI MIKA ADRO JPFA BBRI MBAP BBNI

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak melemah. Bursa saham benua kuning bergerak melemah pada perdagangan senin kemarin. Indeks Hang Seng ditutup melemah -2.06%lalu indeks Shanghai dan Indeks Kospi masing-masing ditutup melemah sebesar -0.63% dan         -0.95%. Sementara itu, Dow Jones ditutup melemah sebesar -1.84% di level 27,147 hal ini sejalan dengan pelemahan S&P 500 sebesar -1.16%. Wall Street ditutup melemah dikarenakan skandal perbankan global aktivitas pencucian uang atau pengelolaan dana illegal, selain itu ditambah dengan perkembangan vaksin yang tertunda akibat AS harus berfokus pada penggantian Hakim Mahkamah Agung yang meninggal beberapa hari lalu untuk mengesahkan paket stimulus AS. Dari pasar komoditi, harga Emas melemah sebesar -2.13% harga CPOmelemah -2.00% dan harga Minyak mentah WTI Crude Oil melemah -4.38%

Pada perdagangan 21 September IHSG ditutup melemah sebesar -1.18% kelevel 4,999 Sentimen penggerak pasar hari ini diantaranya bursa saham AS yang melemah membawa kabar negatif untuk perdagangan hari ini dikarenakan skandal perbankan global, ditambah Inggris yang berencana akan memberlakukan lockdown kembali, selain itu dari harga komoditas yang hampir selurunya ditutup melemah signifikan menambah kabar negatif lainnya.




PT MNC Sekuritas

MNC Financial Center Lt. 14 – 16
Jl. Kebon Sirih No. 21 - 27, Jakarta Pusat 10340
Telp : (021) 2980 3111
Fax : (021) 3983 6899
Call Center : 1500 899